Konfigurasi Firewall (NAT) di Mikrotik

A. Pengertian
  Sebuah layanan keamanan jaringan yang melindungi jaringan IP Private dari jaringan IP Public. Berposisi diantara jaringan local dan jaringan public. Selain mencegah serangan dari jaringan public, firewall mengontrol koneksi data menuju, melewati, dan keluar dari router.
B. Latar Belakang
  Teknologi saat ini berkembang dengan cepat. Banyak data-data pribadi yang disimpan disebuah PC, dan banyak oknum yang mencari data-data penting perusahaan untuk dibeberkan ke publik. Firewall ini berguna untuk melindungi data-data perusahaan agar publik tidak dapat mengakses secara mudah.
C. Maksud dan Tujuan
- Memahami maksud apa itu firewall.
- Dapat melakukan langkah-langkah membuat keamanan firewall.

D. Jangka Waktu

  Jangka waktu yang dibutuhkan untuk konfigurasi ini kurang lebih 10 sampai 15 menit.

E. Alat dan Bahan

1. PC
2. Mikrotik
3. WinBox

F. Langkah Kerja
- Pertama kita masuk kedalam software WinBox kita.
- Setelah kita buka software WinBoxnya, kita pilih fitur IP => Firewall, kemudian klik

- Setelah masuk kedalam Firewall, akan muncul layar seperti dibawah, kita pilih yang NAT, kemudian tambahkan dengan klik simbol (+)

- Kemudian akan muncul “New NAT Rule”, kita setting digeneral Chain=srcnat ; Out Interface=ether1 (srcnat digunakan untuk menerjemahkan IP dari local agar bisa mengakses IP Public, sedangkan Out Interface=ether1 digunakan agar client bisa mengakses keluar. Yang dimaksud keluar yaitu dapat mengakses IP Public atau internet)

- Setelah itu, masih di “New NAT Rule”. Dari general kita pindah ke action. Di action=accept diganti menjadi action=masquerade. Kemudian Apply => OK

- NAT sudah dikofigurasi dan client pun bisa mengakses internet.

G. Kesimpulan
  NAT digunakan untuk memodifikasi IP Address asal menjadi IP Address tujuan yang akan diakses.

H. Referensi
1. Modul MTCNA 2015
2. Modul Firewall JuraganTKJ

Share this

Share on FacebookPlus on Google+